Selasa, 12 Mei 2020

Ringkasan Tentang Mobilitas Sosial

Pertemuan ke 2
kelas 10 IPS 2
Materi


MOBILITAS SOSIAL  

Merupakan perpindahan seseorang/kelompok dari satu lapisan sosial ke lapisan sosial lain.
 Jenis Mobilitas:
 1. Mobilitas Vertikal; pergerakan/perpindahan individu/kelompok dari satu lapisan ke lapisan lain yang tidak setingkat.

Dibedakan menjadi dua:
 a. Mobilitas Sosial Naik (Sosial Climbing)
b. Mobilitas sosial Turun (Social Sinking)
2. Mobilitas Horizontal; perpindahan individu/kelompok dari satu kelompok sosial ke kelompok sosial lainnya yang sederajat.

Selain itu mobilitas juga dibedakan menjadi:
 1. Mobilitas Antargenerasi; mobilitas yang terjadi antar 2 generasi atau lebih. Mis. Kakek, ayah, Anak.
2. Mobilitas Intragenerasi; mobilitas yang terjadi dalam satu generasi. Mis. Kakak, adik.

Faktor Pendorong Mobilitas:
1. Faktor Status Sosial
2. Faktor Ekonomi
3. Faktor Situasi Politik
4. Faktor Kependudukan
5. Keinginan untuk melihat daerah lain

 Faktor Penghambat Mobilitas:
1. Perbedaan Ras dan Agama
2. Terjadinya diskriminasi kelas
3. Pengaruh sosialisasi yang kuat
4. Kemiskinan
5. Perbedaan jenis kelamin

Cara Mobilitas:
1. Perubahan Standar hidup
2. Perubahan tempat tinggal
3. Perubahan Tingkah laku
4. Perubahan nama
5. Perkawinan
6. Bergabung dengan organisasi tertentu

Saluran Mobilitas:
1. Organisasi pemerintahan
2. Angkatan Bersenjata
3. Lembaga Keagamaan
4. Organisasi Politik
5. Lembaga Pendidikan
 6. Lembaga Ekonomi

                                            
terbentuknya kelompok sosial adalah kodrat manusia sebagai makhluk sosial yang selalu ingin hidup bersama orang lain.

Proses terbentuknya kelompok Kelompok terbentuk melalui berkumpulnya sejumlah orang yang berkerumun, selanjutnya berkelompok karena memiliki ikatan persamaan kepentingan, nasib, persepsi, tujuan, atau profesi.
Dalam kelompok terjadi interkasi dan bersepakat mengenai norma-norma yang mereka buat sendiri. . KELOMPOK SOSIAL


Merupakan himpunan atau kesatuan manusia yang hidup bersama.
 Kriteria kelompok sosial:
 1. Setiap anggota kelompok menyadari bahwa ia merupakan bagian dari keompok yang bersangkutan
 2. ada hubungan timbal balik antar anggota kelompok
 3. ada faktor yang dimiliki bersama yang menjadi pengikat atau pemersatu
 4. berstruktur, berkaidah dan mempunyai pola perilaku
 5. bersistem dan berproses Faktor yang mendasari
 Fase perkembangan kelompok:
 1. Fase terbentuk
 2. Fase tersusun
 3. Fase terfokus
4. Fase dewasa

Bentuk-bentuk kelompok:
 1. Kelompok teratur, terdiri dari: a. In Group dan Out Group b. Primary Group dan Secondary Group c. Gemeinschaft (Paguyuban) & Gesselschaft (patembayan)
2. Kelompok tidak teratur a. Kerumunan (Crowd) b. Publik

                          MASYARAKAT MULTIKULTURAL
Merupakan suatu kelompok masyarakat yang terdiri dari beraneka ragam kebudayaan.
Ciri-ciri Masyarakat Multikultural:
 1. Terbagi-bagi dalam kelompok-kelompok yang satu sama lain memiliki sub kebudayaan berbeda
 2. Memiliki struktur sosial yang terbagi dalam beberapa lembaga non komplementer
 3. Kurang mengembangkan consensus terhadap nilai yang bersifat dasar
 4. Relatif sering mengalami konflik
 5. Integrasi sosial
  6. Adanya dominasi politik oleh suatu kelompok tertentu terhadap kelompok yang lain

Sebab terjadinya masyarakat multikultural:
 1. Perbedaan struktur geologi  
 2. Posisi Silang/Strategis
 3. Bentuk wilayah yang terpecah-pecah
 4. Sejarah
 5. Akumulasi Budaya

Permasalahan dalam masyarakat multikultural:
 1. Konflik antarsuku
 2. Konflik antaragama
 3. konflik antargolongan
 4. Konflik vertikal
 5. Lunturnya identitas budaya Indonesia Perilaku dalam masyarakat multikultural:

Multikulturalisme dan perubahan kebudayaan erat kaitannya dengan sikap toleransi dan empati sosial. Toleransi dan empati mendorong terjadinya komunikasi dalam masyarakat. Toleransi akan mengurangi pertentangan dan empati akan menimbulkan sikap saling merasakan perasaan orang lain.

                                     PERUBAHAN SOSIAL
 Merupakan semua bentuk perubahan yang terjadi dalam masyarakat dalm bentuk struktur sosial, lembaga-lembaga sosial, system sosial, dan berbagai aktifitas sosial masyarakat.

Bentuk Perubahan Sosial: Berdasarkan kecepatannya,
1. Evolusi
2. Revolusi
Berdasarkan prosesnya:
1. Perubahan yang bersifat Periodik
 2. Perubahan yang bersifat non periodic

 Berdasarkan perencanaan:
1. Perubahan terencana
 2. Perubahan tidak terrencana
Faktor Penyebab Perubahan Sosial:
 1. Faktor internal:
     a. Bertambah dan berkurangnya penduduk
     b. Penemuan baru
     c. Pertentangan dalam masyarakat
     d. Terjadinya pemberontakan atau revolusi
2. Faktor Eksternal:
    a. Bencana alam
    b. Peperangan
    c. Pengaruh kebudayaan lain

 Faktor Pendorong perubahan sosial:
1. kontak dengan kebudayaan lain
2. system pendidikan formal yang maju
3. sikap menghargai hasil karya orang lain
4. system terbuka dalam lapisan masyarakat
5. penduduk yang heterogen
6. ketidakpuasan masyarakat pada bidang kehidupan tertentu
7. orientasi ke masa depan
 8. toleransi terhadap hal yang menyimpang

 Faktor penghambat perubahan sosial: 1. Kurangnya hubungan dengan masyarakat lain 2. Perkembangan ilmu pengetahuan yang terlambat 3. sikap masyarakat yang tradisional

4. 5. 6. 7. 8.

adanya kepentingan yang tertanam dengan kuat rasa takut terjadinya kegiyahan pada integrasi sosial prasangka terhadap hal-hal yang baru dan asing hambatan yang bersifat ideologis adapt atau kebiasaan

Dampak Positif perubahan sosial:
1. Demokratisasi
2. Globalisasi
3. Modernisasi
Dampak Negatif:
1. Westernisasi
2. Sekularisme
3. Konsumerisme
4. Hedonisme

Tidak ada komentar:

Posting Komentar