Selasa, 10 Desember 2019

Mewujudkan Masyarakat Multikultural

pertemuan ke 4
kelas 12 IPS 1
materi                                                   Mewujudkan Masyarakat Multikultural



Ditengah pontensi konflik yang memungkinkan bagi bangsa kita, maka usaha untuk membentuk suatu masyarakat multikultural menjadi sangat penting. Secara sederhana, masyarakat multikultural dapat dimengerti sebagai masyarakat yang terdiri atas beragam kelompok sosial dengan sistem norma dan kebudayaan yang berbeda-beda. Masyarakat multikultural merupakan bentuk dari masyarakat modern yang anggotanya terdiri atas berbagai golongan, suku, etnis, ras, agama, dan budaya. Mereka hidup bersama dalam wilayah local maupun nasional. Bahkan, mereka juga berhubungan dengan masyarakat internasional, baik secara langsung maupun tidak langsung

Multikulturalisme tidak hanya bermakna keanekaragaman (kemajemukan), tetapi juga kesederajatan antarperbedaan. Dalam multikulturalisme terkandung pengertian bahwa tidak ada sistem norma dan budaya yang lebih tinggi daripada budaya lainnya, atau tidak ada sesuatu yang lebih agung dan luhur daripada yang lain. Semua perbedaan adalah sederajat. Kesederajatan dalam perbedaan merupakan jantung dari multikulturalisme.
         Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perlunya Masyarakat Multikultural
Menurut Tilaar, sekurang-kurangnya ada tiga hal yang mendorong berkembang pesatnya pemikiran multikulturalisme, yaitu HAM, globalisme, dan demokratisasi.  Namun demikian, idealism masyarakat multikultural dalam kenyataannya menemui banyak hambatan, diantaranya :

1. Sikap menganggap budaya sendiri lebih baik
2. Pertentangan antara budaya barat dan timur
3. Plularisme dianggap sebagai sesuatu yang eksotis
4. Pandangan yang paternalistis
5. Mencari apa yang disebut indigenous culture, mencari sesuatu yang dianggap asli
6. Pandangan negative penduduk asli terhadap orang asing yang dapat berbicara mengenai kebudayaan penduduk asli

                       Manfaat masyarakat multicultural

a. Melalui hubungan yang harmonis antarmasyarakat, dapat digali kearifan budaya yang dimiliki oleh setiap budaya
b. Memunculkan penghargaan terhadap budaya lain sehingga muncul sikap toleransi
c. Menjadi benteng pertahanan terhadap ancaman yang timbul dari budaya capital
d. Menjadi alat untuk membina dunia yang aman dan sejahtera
e. Mengajarkan suatu pandangan bahwa kebenaran itu tidak dimonopoli oleh satu orang atau kelompok saja



Senin, 09 Desember 2019

Sifat Stratifikasi Sosial

Pertemuan ke 4
Kelas  10 IPS 3
materi


                                                               Sifat Stratifikasi Sosial

Menurut Soerjono Soekanto, dilihat dari sifatnya stratifikasi sosial dibedakan menjadi:
1.      Stratifikasi sosial tertutup
Adalah bentuk stratifikasi yang anggota dari setiap stratanya sulit melakukan mobilitas vertical. Karenanya, stratifikasi sosial jenis ini bersifat diskriminatif, contohnya system kasta, masyarakat rasialis, dan masyarakat feudal.
2.      Stratifikasi Sosial Terbuka
Bersifat demokratis. Kemungkinan mobilitas sangat besar. Maksudnya, setiap anggota strata dapat bebas berpindah strata sosial, baik vertical maupun horizontal. Walaupun kenyataannya mobilitas harus melalui perjuangan berat, kemungkinan untuk berpindah strata slalu ada. Contoh doctor, pengusaha atau guru
3.      Stratifikasi Sosial Campuran
merupakan kombinasi antara stratifikasi sosial tertutup dan terbuka. Missal seseorang yang memiliki kasta Brahmana di Bali pindah ke Jakarta.
                    Fungsi Stratifikasi Sosial
  1   Distribusi hak-hak istimewa yang objektif
 2 Menjadi system pertanggaan pada strata yang berhubungan dengan kewibawaan dan      penghargaan
        3  Kriteria system pertentangan dan persaingan
       4  Penentu lambing-lambang (symbol status) atau kedudukan
     1    Penentu tingkat mudah dan sukarnya bertukar kedudukan
     2  Alat solidaritas diantara individu-individu atau kelompok yang menduduki system sosial yang sama dalam masyarakat.

Perwujudan dari stratifikasi sosial adalah kelas-kelas sosial. Hal ini dapat kita lihat dari segi ekonomi, sosial dan politik
        Ekonomi

Pembagian kelas dalam masyarakat dari segi ekonomi akan membedakan masyarakat atas kepemilikan harta.
   1  Kelas atas terdiri dari kelompok orang-orang kaya
   2  Kelas menengah terdiri dari kelompok orang-orang yang berkecukupan
   3  Kelas bawah terdiri dari kelompok orang miskin

        Sosial
Merupakan sistem penggolongan masyarakat menurut status. Umumnya, nilai status seseorang dalam masyarakat diukur dari prestise atau gengsi. Contohnya, orang lebih memilih menjadi pegawai meski gajinya kecil daripada jadi tukang. Pelapisan secara sosial dapat pula dilihat dari pembagian kasta di Bali.
       Politik
Pelapisan masyarakat didasarkan pada wewenang atau kekuasaan. Makin besar wewenang atau kekuasaan seseorang, makin tinggi lapisan sosialnya. Masyarakat yang memiliki wewenang atau kuasa umunya ditempatkan pada lapisan masyarakat atas. Kelompok ini mencakup para pejabat eksekutif, yudikatif dan legislative. Pembagian jenis ini terlihat pula pada hierarki militer.
         Sistem Stratifikasi yang Ada di Indonesia
1.      Sistem Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat Pertanian
Pembagian kelas berdasarkan kepemilikan tanah, berikut stratifikasi masyarakat pertanian di Pulau Jawa
Masyarakat pertanian pada umumnya masih menghargai peran pembuka tanah (cikal bakal), yaitu orang yang pertama kali membuka hutan untuk dijadikan tempat tinggal dan lahan pertanian. Bisaanya mereka menjadi sesepuh atau golongan yang dituakan. Golongan kedua diduduki oleh pemilik tanah atau orang kaya, tetapi bukan keturunan cikal bakal. Mereka dapat memiliki tanah dan kaya karena keuletan dan kemampuan lainnya. Kelompok yang kedua disebut kuli kenceng. Golongan ketiga adalah golongan petani yang hanya memiliki tanah sedikit dan hasilnya hanya cukup untuk dikonsumsi sendiri (kuli kendo). Golongan yang keempat (buruh tani) adalah orang yang tidak memiliki tanah, namun bekerja disektor pertanian.
1.      Sistem Stratifikasi Sosial dalam Masyarakat Feudal

Pola dasar masyarakat feudal :
1.      Raja dan kaum bangsawan merupakan pusat kekuasaan yang harus ditaati dan dihormati oleh rakyatnya
2.      Terdapat lapisan utama, yakni raja dan kaum bangsawan (kaum feudal) dan lapisan dibawahnya, yakni rakyatnya
3.      Adanya pola ketergantungan dan patrimonialistik, artinya kaum feudal merupakan tokoh panutan yang harus disegani, sedangkan rakyat harus hidup menghamba dan selalu dalam posisi dibawah
4.      Terdapat pola hubungan antarkelompok yang diskriminatif, yaitu kaum feudal memperlakukan bawahanya secara tidak adil dan cenderung sewenang-wenang
5.      Masyarakat feudal cenderung memiliki system stratifikasi tertutup
     Lapisan Sosial Pada Masyarakat Feudal Surakarta dan Yogyakarta
     Lapisan Sosial Masyarakat Feudal di Aceh
      Lapisan Sosial Masyarakat Feodal di Sulawesi Selatan

1.      Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Belanda
1.      Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Jepang
1.      Sistem Stratifikasi Sosial pada Zaman Industri Modern

    Berdasarkan Kriteria Profesi
    Berdasarkan Kriteria Ekonomi

            KonsekuensiStratifikasiSosial

Dalam kenyataannya orang tidak memiliki kemampuan yang sama. Ada yang mampu membayar sekolah yang mahal ada yang tidak. Akibatnya, penghargaan yang diberikan masyarakatpun akan berbeda-beda. Perbedaan seperti ini akan mempengaruhigayahidup(
lifestyle).
      –Pakaian:modelpakaiandanperlengkapanbusana
      –Rumah dan Perabot : Tipe rumah dan letak tempat tinggal serta jenis    kendaraandanperabotrumahtangganya.
      – Bahasa dan Gaya Bicara : Pemilihan kata atau Bahasa dan etika sopan santun
      –MakananSeleradanjenismakanan
      –Gelar,Pangkat,atauJabatan
      – Hobi dan Kegemaran
  D Kesetaraan

Ada lima kategori kesetaraan yang berbeda.
1.Kesetaraan hukum, kesamaan dihadapan hukumm
2. Kesetaraan politik, kesetaraan dalam bidang pembangunan
3. Kesetaraan sosial, tidak adanya dominasi oleh pihak tertentu
4. Kesetaraan ekonomi, pembagian sumber daya yang dilakukansecaraadil
5. Kesetaraan moral, memiliki nilai yang sama
Ada tiga konsep kesetaraan yang berbeda :

a. Kesetaraan kesempatan, akses ke semua posisi sosial harus di atur oleh kriteria universal
b. Kesetaraan sejak awal, kompetisi yang adil dan setara mensyaratkan bahwa semua peserta mulai dari garis start yang sama
c. Kesetaraan hasil, semua orang harus menikmati standar hidup dan peluang kehidupan yang setara

E. Harmoni Sosial

Sesuatu yang sesuai dengan keinginan masyarakat umum, seperti keadaan tertib, teratur, aman dan nyaman dapat disebut sebagai suatu kehidupan yang penuh harmoni. Harmoni sosial adalah kondisi dimana individu hidup sejalan dan serasi dengan tujuan masyarakatnya.
Harmoni sosial juga terjadi dalam masyarakat yang ditandai dengan solidaritas. Secara etimologis, solidaritas adalah kekompakan atau kesetiakawanan. Kata solidaritas menggambarkan keadaan hubungan antara individu dan atau kelompok yang berdasarkan pada perasaan moral dan kepercayaan yang dianut bersama.

F. Kesetaraan dan Harmoni Sosial dalam Masyarakat Multikultural

Agar harmoni sosial terwujud dalam masyarakat, maka prinsip kesetaraan harus diterapkan ditengah-tengah diferensiasi dan stratifikasi sosial.

Dinamika Masyarakat Indonesia

Sejarah perkembangan masyarakat Indonesia menunjukan bahwa potensi konflik antar kelompok masyarakat di Indonesia cukup besar. Konflik tersebut dapat disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain :
1. Harga diri dan kebanggaan kelompok terusik
2. Perbedaan pendirian atau sikap
3. Perbedaan kebudayaan yang dimiliki setiap etnis
4. Benturan kepentingan (politik, ekonomi dan kekuasaan)
5. Perubahan yang terlalu cepat sehingga mengganggu keseimbangan sistem dan kemapanan

Mewujudkan Masyarakat Multikultural

Ditengah pontensi konflik yang memungkinkan bagi bangsa kita, maka usaha untuk membentuk suatu masyarakat multikultural menjadi sangat penting. Secara sederhana, masyarakat multikultural dapat dimengerti sebagai masyarakat yang terdiri atas beragam kelompok sosial dengan sistem norma dan kebudayaan yang berbeda-beda. Masyarakat multikultural merupakan bentuk dari masyarakat modern yang anggotanya terdiri atas berbagai golongan, suku, etnis, ras, agama, dan budaya. Mereka hidup bersama dalam wilayah local maupun nasional. Bahkan, mereka juga berhubungan dengan masyarakat internasional, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Multikulturalisme tidak hanya bermakna keanekaragaman (kemajemukan), tetapi juga kesederajatan antarperbedaan. Dalam multikulturalisme terkandung pengertian bahwa tidak ada sistem norma dan budaya yang lebih tinggi daripada budaya lainnya, atau tidak ada sesuatu yang lebih agung dan luhur daripada yang lain. Semua perbedaan adalah sederajat. Kesederajatan dalam perbedaan merupakan jantung dari multikulturalisme.
                   Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perlunya Masyarakat Multikultural

Menurut Tilaar, sekurang-kurangnya ada tiga hal yang mendorong berkembang pesatnya pemikiran multikulturalisme, yaitu HAM, globalisme, dan demokratisasi.  Namun demikian, idealism masyarakat multikultural dalam kenyataannya menemui banyak hambatan, diantaranya :

1. Sikap menganggap budaya sendiri lebih baik
2. Pertentangan antara budaya barat dan timur
3. Plularisme dianggap sebagai sesuatu yang eksotis
4. Pandangan yang paternalistis
5. Mencari apa yang disebut indigenous culture, mencari sesuatu yang dianggap asli
6. Pandangan negative penduduk asli terhadap orang asing yang dapat berbicara mengenai kebudayaan penduduk asli

                       Manfaat masyarakat multicultural

a. Melalui hubungan yang harmonis antarmasyarakat, dapat digali kearifan budaya yang dimiliki oleh setiap budaya
b. Memunculkan penghargaan terhadap budaya lain sehingga muncul sikap toleransi
c. Menjadi benteng pertahanan terhadap ancaman yang timbul dari budaya capital
d. Menjadi alat untuk membina dunia yang aman dan sejahtera
e. Mengajarkan suatu pandangan bahwa kebenaran itu tidak dimonopoli oleh satu orang atau kelompok saja

Kamis, 05 Desember 2019

Ulangan Semester Ganjil

                                                        PEMERINTAH   PROVINSI  LAMPUNG  
                                                   DINAS   PENDIDIKAN   DAN    KEBUDAYAAN
                                              MUSYAWARAH  KERJA  KEPALA  SEKOLAH   SMA
                                                      PENILAIAN  AKHIR   SEMESTER   GANJIL

                                                             TAHUN  PELAJARAN  2019/2020

KELAS                              :  X  ( SEPULUH )                                      PUKUL    : 07.30-09.30 WIB
MATA  PELAJARAN       :  SOSIOLOGI                                            HARI        :JUM'AT, 29-11-2019
PROGRAM                       : IPS                                                            WAKTU   : 120 MENIT
 

Petunjuk  :  1.Bacalah  soal dengan teliti  sebelum  anda  menjawabnya
                     2. Kerjakan  semua  soal pada lembar jawaban yang disediakan dengan menghitamkan     
                         Jawaban  yang benar   ( huruf  A,B,C,D  atau E )
                                          
  
1  .  Sosiologi  berasal  dari  kata  SOCIUS   dan   LOGOS .  Socius  dalam  pengertian  sosiologi  berarti…….  
a.       Sosial
b.      Keluarga
c.       Kerabat
d.      Kawan
e.      Kawan   dan  Lawan
2  .  Istilah  sosiologi  dalam kajian ilmu sosial  diartikan  sebagai …………..
a.       Individu
b.      Masyarakat
c.       Masalah
d.      Ilmu
e.      Kelompok
3  .  Sosiologi  merupakan  ilmu  yang  mempelajari  hubungan  dan timbal  balik  antara  gejala-gejala
       Sosial dan gejala-gejala   non sosial.  Pengerrtian  sosiologi tersebut  di kemukakan  oleh…………..
a.        Selo  Soemardjan
b.      Emile Durkheim
c.       Max  Weber
d.      Pitirim  A Sorokin
e.      Herbert  Spencer
 4 .  Dibawah  ini  yang  bukan  merupakan   Objek    sosiologi adalah ……………..
a.       Budaya
b.      Individu
c.       Kelompok  Sosial
d.      Masyarakat
e.      Proses  Sosial
5.    Ilmu  Pengetahuan Sosial  dikembangkan  berdasarkan  hasil penelitian  empiris  mengenai 
       Fenomena  sosial  yang terjadi  dalam  kehidupan  masyarakat.  Pertanyaan tersebut   menunjukkan
      Bahwa  Sosiologi  bersifat ………………..
a.       Empiris
b.      Kumulatif
c.       Tidak  menilai
d.      Teoritis
e.      Metodelogis
6.   Tokoh dari Perancis  berikut  ini yang dijuluki  sebagai  “Bapak  Sosiologi´” adalah …………….
       a.   Auguste  Comte
       b.   Selo  Soemardjan
       c.   Pitirim  Sorokin
       d.   Roucek  Warren
       e.   Emile  Durkheim
7.    Sosiologi  adalah  Ilmu  yang  mempelajari  struktur  Sosial, Proses  sosial, dan  perubahan  sosial
       Definisi  ini  dikemukakan  oleh ………….
a.       Emile  Durkheim
b.      Auguste  Comte
c.       Koentjaraningrat
d.      Soerjono  soemardjan
e.      Selo  Soemardjan
8.    Sosiologi  merupakan  hasil  pemikiran, bukan  renungan .karena itu untuk  menjawab  pertanyaan
       Tentang  suatu  fenomena  masyarakat  diperlukan ………………..
a.       Kemampuan  meramal
b.      Bukti-bukti  nyata
c.       Perbandingan  berbagai  fenomena
d.      Cara  berfikir  Logis
e.      Kemampuan  Membaca  Perasaan
9.    Metode  penelitian  yang  menggunakan  bahan  sukar  diukur  dengan  Angka , dikenal  dengan
       Metode  penelitian……………..
a.       Kuantitatif
b.      Kualitatif
c.       Kumulatif
d.      Komparatif
e.      Kolektif
10. Pembagian  kerja  yang  berkembang   pada  masyarakat  tidak  menyebabkan  Disintegrasi
      Masyarakat , tetapi  justru  menigkatkan  solidaritas,  Pernyataan  ini di kemukakan  oleh……………
a.       Karl  Marx
b.      Max  weber
c.       Emile  Durkheim
d.      Herbert  Spencer
e.      Augute  Comte
11. Kejahatan  dianggap  salah satu  bentuk  masalah  sosial  karena …………………
      a.    Menimbulkan  kecemasan  warga
       b.   Merugikan  Masyarakat
       c.   Memecah   persatuan
       d.  Mengganggu  Keamanan   dan ketertiban  umum
       e   Menghilangkan  kepercayaan  Masyarakat
12.  Ilmu  pengetahuan  bersifat  empiris  , berarti……….
       a.  Berdasarkan   teori  yang  sudah ada
       b.  Berdasarkan  Observasi   terhadap  kenyataan                                                                   
       c.  Berdasarkan  Spekulasi 
       d.  Berdasarkan  baik  buruknya  masalah
       e.  Berdasarkan  hubungan  sebab  akibat
13.  Presiden  menjadi  mediator  dalam  perselisihan  antara KPK dan POLRI. Dalam  penyelesaian
       Masalah  tersebut  Presiden  menggunakan  kaidah-kaidah  Sosiologi.  Dengan  Demikian  Sosiologi
       Memiliki  kegunaan……………………..
a.       Solusi  Masalah  sosial
b.      Pembuat  keputusan
c.       Bahan  Perencanaan  Sosial
d.       Bahan  Pembangunan  sosial
e.       Penengah   masalah  sosial
14.  Seorang  Siswa  menyusun  Abstraksi  dari  hasil  pengamatan nya   mengenai  dampak   pencemaran
       Lengkungan  bagi  kehidupan  warga  sekitar  suatu  kawasan  industri  yang  sedang  ditelitinya
       Hal  ini  menunjukkan   bahwa salah  satu  ciri  sosiologi adalah ………………………
a.       Kumulatif
b.      Nonetis
c.       Teoritis
d.      Empiris
e.      Praktis
15.  Seorang  Sosiolog  melakukan studi tentang   cara  mencegah  tawuran  antar  pelajar  .Hal tersebut
        Menunjukkan  sosiologi sebagai…………………………..
a.       Ilmu  Murni
b.      Ilmu Terapan
c.       Ilmu  humaniora
d.      Ilmu  Studi  pembangunan
e.      Ilmu  Alam
16.   Sosiologi  dapat  memberikan  sumbangan  berkaitan  dengan  cara kerja  yang  sistimatis  dalam 
         Suatu  penelitian  sosial  maupun  pemecahan   sosial   sehingga  dapat  mencapai  tujuan  sesuai
         Dengan  harapan  masyarakat.  Dalam  hal  ini  sosiologi  berfungsi  sebagai…………………………..
         a.  Penyedia  data  lapangan
         b.  Perencanaan  pembangunan
         c.  Pelaksanaan  pembangunan
         d. Penganalisa  masalah  sosial
         e. Penentu  Kebijakan  pemerintah
17.    Salah  satu  bentuk  masalah  sosial  yang  sulit  ditanggulangi  di  Indonesia  adalah  kemiskinan.
        Banyak  program  pemerintah  yang  sudah  diluncurkan  seperti  BLT dan  kredit  dengan  bunga
        Rendah  untuk  usaha  kecil  dan  menengah  . Berkaitan  dengan  ilmu  sosiologi  , upaya  menang
        Gulangi  masalah  tersebut  dilakukan  dengan  cara  ……………………
a.       Memberikan  pekerjaan  kepada  masyarakat
b.      Meningkatkan  pendidikan  masyarakat
c.       Memberikan  dana hibah  kepada  masyarakat  kurang  mampu
d.      Mengubah  pola  pikir  masyarakat   konsumtif  menjadi  produktif
e.      Memberikan  jaminan  hidup  layak  kepada  masyarakat  yang  hidup  dibawah  garis kemiskinan
18.   Penelitian  sosial  memberikan   data  empiris  tentang  kebutuhan  masyarakat  kota  mengenai
         Transfortasi  yang aman ,cepat,murah.  Data  tersebut  digunakan  sebagai  acuan  pembangunan
         Sarana  transfortasi  kota. Fungsi  kajian  sosiologi  pada  contoh  tersebut  adalah…………………
a.       Melaksanakan   penelitian  sosial
b.      Menghilangkan  kemacetan  massal
c.       Merencanakan  pembangunan   transfortasi  kota
d.      Merekayasa  pembangunan   transfortasi  kota
e.      Memajukan  ketersediaan   transfortasi
19.   Istilah  sosial  dalam  kajian  ilmu  sosial   diartikan  sebagai…………
        a.    Individu
        b.    Masyarakat
        c.    Masalah
        d.    Ilmu
        e.    Kelompok
20.  Definisi  Sosiologi  yang  tepat  adalah…………………
        a.    Ilmu  Pengetahuan tentang  alam  semesta  
        b.    Ilmu  pengetahuan  tantang  adat  istiadat
        c.    Ilmu  pengetahuan  tentang  terjadinya  manusia
        d.    Ilmu  Pengetahuan  tentang  pergaulan  hidup  manusia
        e.    Ilmu  pengetahuan  tentang   hubungan  antara  manusia  dan  alam
21.   Suatu  hubungan  antara  dua  atau  lebih  individu manusia, saat  kelakuan  individu yang Satu
         Mempengaruhi, mengubah  atau  memperbaiki  kelakuan  individu  yang  lain disebut……………
a.       Problem  sosial
b.      Gejala  sosial
c.       Proses  Sosial
d.       Struktur  Sosial
e.       Interaksi  sosial
22.    Suatu  Interaksi  Sosial  diawali  dengan ………………….
         a.    Kontak  Sosial
         b.    Perilaku  sosial
         c.    Hubungan  sosial
         d.    Jalinan  Sosial
         e.    Kehidupan  sosial

23.     Salah satu  faktor  sosial  yang  mempengaruhi  proses  interaksi  sosial  adalah……………
           a.    Cooperation
           b.    Akomodasi
           c.     Identifikasi
           d.    Kompetisi
           e.    Rehabilitasi
24.     Seorang  pemuda  menyumbangkan   seluruh  uang tabungan nya   kepada  korban   bencana
           Alam . Tindakan  pemuda  tersebut   dalam  interaksi  sosial  dipengaruhi  oleh  faktor…………….
a.       Imitasi
b.      Identifikasi
c.       Asimilasi
d.      Empati
e.      Desintegrasi
25.     Tahapan  interaksi  sosial  terdiri  dari…………….
           a.   Kontak  sosial  dan  komunikasi  sosial
           b.   Status  sosial   dan  peran  sosial
           c.   Sugesti  dan  Imitasi
           d.   Peranan  sosial  dan  kontak  sosial
           e.   Komunikasi  dan  kontrol  sosial
26.      Sekolah  menerapkan  disiplin  tinggi  dan  memiliki  tata  tertib  yang  jelas  sebagai  acuan  bagi 
            Siswa dalam  bertingkah  laku  selama  berada di  lingkungan  sekolah. Setiap  terjadi  pelanggaran
            Diterapkan  sanksi sesuai  yang  tertera  dalam  aturan  tersebut.  Unsur  yang  berpengaruh
            Terhadap  keteraturan  sosial  tersebut  adalah…………………
a.       Order
b.      Perilaku  sosial
c.       Tertib  sosial
d.       Keajekan
e.      Keteraturan
27.      Keadaan  suatu  masyarakat   dengan  kehidupan nya  yang  teratur,Dinamis,  sebagai  hasil  dari
           Hubungan  sosial  yang  harmonis  dan  selaras  dengan  norma  dan  nilai sosial  dalam
           Interaksi  masyarakat  disebut………….
a.       Order
b.      Keajekan
c.       Keteraturan
d.      Tertib  sosial
e.      Pola
28.     Pemahaman  masyarakat  terhadap  nilai  dan  norma  sehingga  tercipta  keteraturan  yang 
           Konsisten, menggambarkan  bahwa  dalam  masyarakat  telah  tercipta  keteraturan  berupa……..
a.       Keajegan
b.      Ketertiban
c.       Kepatuhan
d.      Order  sosial
e.      Pola  perilaku
29.      Kehidupan  publik  figur  dengan  gaya  hidup  mewah   dan  penuh  hura-hura   sudah  menjadi
            Hal biasa. Gambaran  kehidupan  yang  demikian  itu   menunjukkan  keteraturan  sosial   yang
            Disebut……………
a.       Profil
b.      Tertib  Sosial
c.       Keajegan
d.      Pola 
e.      Order  Sosial
30.      Sebagai  ketua  Karang  Taruna , Amir  berhasil  mengajak  teman-teman nya  untuk  berpartisipasi
           Kerja  bakti pada  hari  minggu  di lingkungan  tempat  tinggal  mereka  sesuai  edaran  Ketua  RW
           Setempat.  Dari  contoh  tersebut  unsur  pembentuk  keteraturan  sosial  adalah………
a.       Tertib  sosial
b.      Order
c.       Keajegan
d.      Ketentraman
e.      Pola  Perilaku
31.     Tindakan  seseorang  menyampaikan  pesan  terhadap  orang  lain  dan  orang  lain  memberi
           Tafsiran  atas  sinyal  tersebut  serta   mewujudkan  dalam  perilaku  tersebut………….
a.       Interaksi  sosial
b.      Kontak  sosial
c.       Komunikasi
d.      Kerja  sama
e.      Hubungan  masyarakat
32.     Sikap  ketertarikan  seseorang  terhadap  orang  lain  disebut…………
           a.   Imitasi
           b.  Sugesti
           c.  Simpati
           d.  Identifikasi
           e.  Motivasi    
33.     Hubungan  Antara  satu  piha  lain yang  merupakan  awal  terjadinya  interaksi  sosial  dimana
           Masing-masing  pihak  saling bereaksi  meski tidak  harus  bersentuhan  secara  fisik disebut 
           Sebagai  ………………..
a.       Kontak  sosial
b.      Tindakan sosial
c.       Komunikasi  sosial
d.      Kerja  sama  sosial
e.      Identifikasi  sosial
34.     Perbedaan  antara  konflik  dan  persaingan  dapat  ditun jukkan  dengan,………………..
          a.   Adanya  dampak  negatif  dan  positif 
          b.   Ada  tidaknya  unsur  ancaman  dan  kekerasan
          c.    Perbedaan  pihak- pihak  yang  terlibat
          d.   Perbedaan  latar  belakang
          e.   Perbedaan  hasil
35.     Faktor-faktor   yang  mempengaruhi  interaksi  sosial  adalah…………..
           a.  Relasi, imitasi, identifikasi, dan  komunikasi
           b.  Kontak,  komunikasi,  identifikasi  dan  imtasi
           c.  Imitasi,  sugesti,  identifikasi,  dan  simpati
           d.  Identifikasi ,  kompetisi, imitasi  dan  konflik
           e.  Asosiasi,  kontak,  komunikasi  dan  relasi
36.     Perhatikan   beberapa  perilaku  berikut !
           1)  Budi  selalu  mengurus   keperluan  sendiri
           2)  Guru  sedang  mengajar  sosiologi di  kelas  X
           3)  Ayah  membaca  Koran  setiap  pagi dengan  teliti
           4)  Ibu  membujuk  adik  yang  menangis  karena  jatuh
           Perilaku  yang  menunjukkan   adanya  interaksi  sosial  secara  langsung  adalah…………………
a.       1) dan 2)
b.      1) dan 3)
c.       2) dan 3)
d.      2) dan 4)
e.      3) dan 4)
37.     Para  siswa  kelas  XII IPS  setelah  lulus SMA memilih  program studi di Perguruan  Tinggi
          Ternama di kota  mereka. Dalam  upaya  memperoleh  studi  lanjutan  tersebut,  mereka  belajar
          Dengan   keras  agar  bisa lulus  tes  seleksi, tidak ada upaya  saling menghalangi  atau
          Menjatuhkan  satu  terhadap  lainnya.  Bentuk  interaksi  sosial  di antara  mereka  dalam  contoh
          Tersebut  adalah…………………
a.        Kerja  sama
b.       Akomodasi
c.       Kompetisi
d.      Kontravensi
e.      Konflik
38.     Bencana  banjir  yang  melanda  berbagai  wilayah  di  Indonesia,  membuat  beberapa  kelompok
          Masyarakat  dari  latar  belakang  berbeda  mau  membantu  meringankan   beban  korban  di
          Pengungsian.  Tindakan  ini  merupakan  pola  interaksi  terbentuk………
a.       Kooperatif
b.      Asimilasi
c.       Akulturasi
d.      Mediasi
e.      Bargaining
39.     Tindakan  seseorang  untuk  meniru  segala  sesuatu yang  ada  pada  orang  lain  disebut…………
           a.   Imitasi
           b.   Sugesti
           c.   Simpati
           d.  Identifikasi
         e.    Motivasi  
40.    secara  mendasar ,  identifikasi  terjadi  karena……………..
a.       Individu  tidak mampu  mengembangkan  identitas  diri
b.      Kegagalan   dalam  proses  sosialisasi
c.       Individu  memerlukan  type-type ideal  tertentu   di dalam  hidupnya
d.      Tidak  ada  orang  yang  sempurna
e.      Daya  tarik  media  massa  yang  sedemikian  besar  dalam  mencitrakan  sosok  idola
41.   Kompetisi  terjadi  apabila  ……….
         a.   Tidak  terjadi  lagi  kerja  sama  dengan  kelompok
         b.   Sarana  untuk  mencapai  suatu  tujuan  terbatas
         c.   Tujuan  bersama  tidak  dirumuskan  secara  jelas
         d.   Adanya  benturan-benturan  fisik  dari  kedua  belah  pihak
         e.   Tidak  tercapainya  permufakatan  dalam  suatu  konflik
42.   Kepala   Desa  Sukamaju  dicopot  dari  jabatan nya karena  terbukti  melakukan  tindak  Pidana
         Korupsi.  Untuk  mengisi  kekosongan  kedudukan  kepala  Desa, Pemerintah  kabupaten 
         Menunjuk   pejabat   baru  menggatikan  kedudukan  kepala  Desa  di  Desa  Sukamaju   sampai
         Diadakan  Pemilihan   kepala  desa  baru. Peristiwa  tersebut  merupakan  contoh…………………..
a.       Bargaining
b.      Koalisi
c.       Joint  Venture
d.      Kooptasi
e.      Koersi
43.     Proses  perceraian  suami  dengan  istri  disertai  kesepakatan  bersama , diputuskan  bahwa  hak
           Asuh  anak yang  masih  kecil (dibawah usia 17 tahun) diserahkan  kepada  pihak  istri.
           Kesepakatan  tersebut  dibuat  setelah  beberapa  kali  dilakukan  musyawarah   secara  ke   
           Keluargaan .Bentuk  penyelesaian  konflik  tersebut  dinamakan………………………
a.       Kompromi
b.      Mediasi
c.       Arbitrasi
d.      Konsiliasi
e.      Ajudikasi
44.      Salah  satu  faktor  penyebab   terjadinya  persaingan   atau  kompetisi  adalah  akibat  adanya…….
            a.   Hal  yang  diperebutkan   sangat  terbatas
            b.   Kesempatan  bertemu  sangat  terbatas
            c.   Keinginan  menunjukkan   kemampuan  masing-masing
            d.  Kepentingan  yang  sama  untuk  mencapai  tujuan.
   
45.      Dewi  bertengkar  dengan  kakaknya  karena  sesuatu hal  dan  untuk  menyelesaikan .
            Pertengkaran  tersebut,  Dewi  mengalah  pada  kakaknya,  Hal yang demikian  merupakan
            Contoh  dari akomodasi  yang  berupa ……………
a.       Ajudikasi
b.      Toleransi
c.       Eliminasi
d.      Subjugation
e.      Konversi
46.       Terbentuknya  sebuah  kebudayaan  dari  gabungan  dua  kebudayaan   tanpa  menghilangkan 
             Ciri khas  dari  kebudayaan  masing-masing  adalah…………………
a.       Asosiasi
b.      Akulturasi
c.       Asimilasi
d.      Difusi
e.      Konjugasi
47.       Perbedaan  antara  komunikator   dengan  komunikan  adalah……………………
             a.   Komunikator  adalah  pemberi  informasi   dan  komunikan  adalah  penerima  informasi
             b.   Komunikator  adalah  Penyuguh  dan  komunikan  yang  suguhi
             c.   Komunikan  adalah  pengirim  informasi  dan  komunikator   adalah  penerimanya
             d.   Komunikator  adalah  pemilik ide  dan  komunikan  yang  bertugas  menyampaikan  Ide
             e.   Komunikan  adalah  media  informasi  dan  komunikator  adalah  penerima  informasi
48.      Ibu  bertanya  kepada  Ani apakah  dia  melihat  buku  Ibu  saat Ani  sedang  di  kamar  mandi.
            Hal tersebut  merupakan  contoh  dari  kontak  …………………..
a.       Primer  langsung
b.      Primer  tidak  langsung
c.       Sekunder  terselubung
d.      Sekunder  langsung
e.      Sekunder  tidak  langsung
49.      Merasa  bersedih  atas  apa  yang  dialami  oleh  teman  adalah sikap  yang  menunjuk  faktor
            Pendorong   interaksi  sosial  dalam  bentuk………………..
a.       Simpati
b.      Imitasi
c.       Empati
d.      Sugesti
e.      Identifikasi
50.      Status  yang  dicapai  dengan  sendirinya  tanpa  memperhatikan   perbedaan   rohaniah  dan
            Kemampuan  adalah   jenis  status…………
a.        Aschieved  status
b.      Assigned  status
c.       Ascribed  status
d.      Deassigned  status
e.       Agreement  status
    
       
      



                 
                                         KUNCI  JAWABAN SOSIOLOGI  KELAS X IPS         
                     
   1.
D
11.
D
  21.
E
  31.
C
  41.
A
   2.
B
 12.
B
  22.
A
  32.
A
  42.
D
   3.
D
 13.
A
  23.
C
  33.
A
  43.
A
   4.
A
 14.
C
  24.
D
  34.
B
  44.
D
   5.
A
 15.
B
  25.
A
  35.
C
  45.
B
   6.
A
 16.
C
  26.
A
  36.
D
  46.
B
   7.
E
 17.
C
  27.
D
  37.
C
  47.
A
   8.
D
 18.
C
  28.
A
  38.
A
  48.
A
   9.
B
 19.
B
  29.
D
  39.
A
  49.
C
  10.
C
 20.
D
  30.
B
  40.
C
  50.
C
  
              
                          
                          
                 Kisi-Kisi Sosiologi Ulangan Umum Bersama
                    Semester Genap Tahun Pelajaran 2019-2020

                  Jenis Sekolah       :  SMA
                  Kelas/Program     :  X  IPS
                  Alokasi Waktu     :  90 Menit
                 Jumlah Soal          :  50  Soal Pilihan  Ganda


No. Urut
    Standar Kompetensi
         Kompetensi Dasar
          Materi
               Indikator Soal

 1.


























































2





Memahami pengetahuan dasar Sosiologi sebagai ilmu pengetahuan yang berfungsi mengkaji gejala sosial di masyarakat.




















































Mengenali
Mengidentifikas
realitas individu,
kelompok da
hubungan sosial di
masyarakat.


1.1.     Mendefinisikan  gejala sosial di masyarakat dari berbagai sumber pengetahuan
1.2.     Mendeskripsikan praktik pengetahuan sosiologi dalam mengkaji gejala dan memecahkan permasalahan sosial dalam kehidupan bermasyarakat
1.3.     Mengidentifikasi dan menjelaskan gejala sosial dalam kehidupan bermasyarakat dari berbagai sumber pengetahuan dan hasil pengamatan 
1.4.     Memberikan arti (menjelaskan), merumuskan (mengidentifikasi, menganalisis), dan menyimpulkan hasil pengamatan untuk memperdalam pengenalan terhadap kehidupan sosial untuk menanamkan sikap jujur dan terbuka dalam mengahargai perbedaan sosial di masyarakat
1.5.     Mendefinisikan berbagai bentuk hubungan sosial antar individu dan antar kelompok di dalam bermasyarakat
1.6.     Mengkaji hubungan sosial antar individu dan antar kelompok untuk memahami kehidupan sosial dalam bermasyarakat
1.7.     Mendiskusikan hasil pengamatan dan kajian tentang berbagai bentuk hubungan sosial antar individu dan antar kelompok serta proses pembentukan kelompok dengan rumusan pertanyaan yang sudah dikembangkan


2.1.Mendefinisikan ragam gejala sosial di masyarakat sekitar
2.2Mendeskripsikan berbagai gejala sosial dalam untuk memahami hubungan sosial di masyarakat
2.3.Mendiskusikan berbagai   pertanyaan dengan mengaitkan kecenderungan gejala sosial di masyarakat sebagai akibat dari hubungan sosial.
2.4.Melakukan survey di masyarakat setempat  tentang berbagai gejala sosial melalui observasi, wawancara, dan kuesioner dengan menggunakan panduan yang telah dipersiapkan sebelumnya .
2.5.Menganalisis data dari hasil survei mengenai ragam gejala sosial di  masyarakat dengan mengaitkan konsep dasar Sosiologi untuk memahami hubungan sosial dalam  kehidupan kelompok dan masyarakat
2.6.Menentukan sikap dalam mengkritisi berbagai gejala sosial dan mengajukan pendapat dan atau jalan keluar atas berbagai gejala sosial yang ada sebagai bentuk tanggungjawab sosial dalam kehidupan kelompok dan masyarakat dalam rangka mengembangkan sikap jujur dan terbuka dalam menghargai perbedaan sosial di masyarakat


*Sosiologi      sebagai ilmu sosial

*Realitas sosial sebagai obyek kajian

*Kehidupan sosial sebagai objektivitas

*Gejala sosial (tindakan individu, tindakan kolektif, pengelompokkan sosial, interaksi antar individu dan kelompok sosial dalam kehidupan masyarakat









































*Individu, kelompok  dan hubungan sosial
Pembentukan identitas :      
Diri/saya/individu dalam hubungan dengan orang lain/kamu/individu lain

*Hubungan antar individu dalam pembentukan kelompok (kami/kita)
Hubungan antara individu dengan kelompoknya (saya dan kami/kita)
Hubungan antara diri/saya/individu dengan kelompok lain (mereka)
hubungan antar kelompok (kami/ kita  dan mereka)

*perlunya institusi atau lembaga sosial untuk terciptanya tatanan dan tertib sosial









1.Disajikan  pengertian  siswa  dapat menjelaskan   kata sosious  dan logos.
2.  Disajikan istilah sosiologi siswa  dapat  menjelaskan  istilah  sosiologi.
3.  Disajikan  uraian siswa
 Dapat  mengetahui  sarjana
Yg mengemukakan  pengertian  sosiologi.
4. Disajikan  objek  sosiologi,siswa  dapat membedakan nya.
5.Disajikan  uraian, siswa  dapat  menjelaskan  sifat  dari ilmu sosial.
6.Disajikan  bapak sosiologi dunia, siswa dapat menjelaskan   tentang  bapak 
Sosiologi.
7.Disajikan  uraian  tentang  struktur  sosial. Siswa dapat  mengetahui sarjana yang mengemukakan nya.
8. Disajikan  uraian  tentang  ilmu sosiologi  hasil pemikiran,siswa  dapat menjelaskan  sosiologi  bukan hasil renungan.
9.Disajikan  tentang  metode  penelitian,siswa dapat menjelaskan  metode yang diukur  dengan  angka
10.Disajikan  pernyataan dari sarjana tentang  pembagian kerja masyarakat, siswa dapat mengetahui  sarjana yang mengemukakan nya.
11.Disajikan tentang kejahatan  salah satu bentuk  masalah .siswa  dapat menjelaskan bentuk masalah  sosial.
12.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan  ilmu  pengetahuan  yang  bersifat  empiris.
13.Disajikan tentang uraian, siswa  dapat  menjelaskan   tentang  Presiden  melaksanakan  kegiatan.
14.Disajikan uraian,  Siswa  dapat menyusun  Abstraksi  dari  hasil  pengamatan nya   mengenai  dampak   pencemaran.
15.Disajikan  uraian studi  tentang cara  mencegah  tawuran  antar pelajar. Siswa  dapat  menjelaskan  bahwa  sosiologi sebagai  ilmu terapan.
16.Disajikan  uraian ,siswa dapat  menjelaskan  fungsi sosiologi.
17.Disajikan  uraian tentang masalah  sosial,siswa  dapat  menjelaskan  tentang  cara  menanggulangi  masalah  sosial.
18.Disajikan   uraian  tentang  kebutuhan  masyarakat  kota  mengenai Transfortasi  yang aman ,cepat,murah,siswa  dapat  menerangkan tentang transfortasi  yang  aman.
19.Disajikan  tentang istilah  sosial dalam  kajian ilmu  sosial,siswa  dapat  menjelaskan  penghertian ilmu sosial.
20. Disajikan  uraian tentang definisi  sosiologi.siswa  dapat  menjelaskan arti sosiologi  yang tepat.
21.Disajikan  hubungan  antara  dua atau lebih  individu,siswa  dapat  menjelaskan arti dari interaksi  sosial.
22.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan  suatu interaksi dapat diawali  dengan kontak sosial.
23.Disajikan  Faktor sosial.siswa  dapat  menjelaskan  faktor  yang  mempengaruhi proses  sopsial.
24.Disajikan  uraian, siswa  dapat  menjelaskan  tentang tindakan  pemuda dalam interaksi  sosial.
25. Disjaikan  tentang  tahapan  sosial. Siswa  dapat  menjelaskan tahapannya.
26.Disajikan  uraian  tentang  sekolah  menerapkan disiplin  tinggi,siswa  dapat  menjelaskan tentang  keteraturan.
27. Disajikan  uraian  tentang  kehidupan  yang  teratur. Siswa  dapat  menjelaskan  kehidupan yang  teratur,dinamis dari  hasil  hubungan  sosial.
28.Disajikan tentang pemahaman  masyarakat  tentang nilai,dan norma.siswa  dapat  menjelaskan  masyarakat  yang tercipta dengan  keteraturan yang  konsisten.
29.Disajikan  uraian, siswa dapat  menjelaskan tentang kehidupan public figure dengan gaya  hidup mewah, gambaran tentang  kehidupan masyrakat.
30.Disajikan  uraian  tentang kasus .siswa dapat  menjelaskan tentang  keteraturan  sosial.
31.Disajikan  uraian,siswa dapat  menjelaskan  tentang  tindakan penyampaian  pesan  terhadap  orang  lain.
32.Disajikan uraian. Siswa  dapat  menjelaskan sikap  ketertarikan seseorang  terhadap orang lain.
33.Disajikan  uraian  ,siswa  dapat menjelaskan  hubungan  antara  satu pihak  lain awal  terjadinya interaksi  sosial.
34.Disajikan uraian,siswa  dapat  membedakan antara  konflik  dan persaingan.
35.Disajikan  uraian, siswa dapat  menjelaskan  faktor-faktor yang  mempengaruhi interaksi  sosial.
36.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan  perilaku interaksi sosial secara  langsung.
37.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan bentuk  interaksi  sosial siswa.
38.Disajikan  uraian. Siswa  dapat  menjelaskan ntindakan pola  interaksi sosial.
39.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan tindakan  seseorang untuk  meniru sesuatu  yang  ada pada  orang  lain.
40.Disajikan uraian,siswa  dapat  menjelaskan tentang terjadinya identifikasi.
41.Disajikan uraian,siswa  dapat menjelaskan  tentang  kompetisi.
42.Disajikan  uraian  .siswa  dapat  menjelaskan  tentang kooptasi.
43.Disajikan  uraian,siswa dapat  menjelaskan tentang  bentu-bentuk  penyelesaian  konflik.
44.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan faktor  penyebab persaingan atau  kompetisi.
45.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan contoh  dari  akomodasi.
46.Disajikan  uraian,siswa  dapat  menjelaskan ciri khas tentang  kebudayaan.
47.Disajikan  uraian,siswa dapat menjelaskan perbedaan antara  komunikator dengan komunikan.
48.Disajikan  uraian ,siswa  dapat  menjelaskan  tentang  primer  langsung.
49.Disajikan  uraian ,siswa dapat  menjelaskan tentang contoh  empati.
50.Disajikan  tentang  status.siswa dapat  menjelaskan tentang ascribed  status.