Kamis, 11 April 2019

Upaya Pemecahan Masalah Sosial, Konflik, dan Kekerasan

Squad, integrasi dan reintegrasi sosial ternyata memiliki manfaat bagi kehidupan bermasyarakat, salah satunya sebagai upaya dalam pemecahan konflik di masyarakat. Lalu bagaimana ya caranya? 
Integrasi sosial itu sendiri adalah proses penyesuaian unsur-unsur sosial yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Unsur-unsur yang berbeda tersebut dapat meliputi perbedaan kedudukan sosial, ras, etnik, agama, bahasa, kebiasaan, sistem nilai, dan sebagainya.
Definisi lain terkait integrasi adalah suatu keadaan di mana kelompok-kelompok etnik beradaptasi dan bersikap konform terhadap kebudayaan mayoritas masyarakat, namun masih tetap mempertahankan kebudayaan mereka masing-masing. Jadi, integrasi disini memiliki dua pengertian, yaitu:
  • Pengendalian terhadap konflik dan penyimpangan sosial dalam suatu sistem sosial.
  • Menciptakan kesatuan sosial dalam masyarakat dengan cara menyatukan unsur-unsur sosial tertentu.
Namun untuk mewujudkan integrasi sosial di suatu masyarakat bukan hal yang mudah, RG Squad. Menurut William F. Ogburn dan Mayer Nimkof, syarat terwujudnya integrasi sosial adalah sebagai berikut.
  • Anggota-anggota masyarakat merasa berhasil saling mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka.
  • Masyarakat menciptakan kesepakatan tentang norma dan nilai sosial yang diimplementasikan sebagai pedoman hidup bermasyarakat.
  • Norma-norma dan nilai sosial tersebut berlaku cukup lama, tidak mudah berubah, dan diterapkan secara konsisten oleh seluruh anggota masyarakat.integrasi sosial ini pun tidak sama di setiap masyarakat.Integrasi sosial memiliki beberapa bentuk, yaitu:
  • Integrasi Normatif
  • Integrasi Fungsional
  • Integrasi Koersif
Integrasi normatif merupakan bentuk integrasi yang terjadi karena adanya norma tertentu yang berlaku di masyarakat. Integrasi fungsional terbentuk karena ada fungsi-fungsi tertentu dalam masyarakat. Fungsi-fungsi dari masing-masing pihak yang ada dalam sebuah masyarakat tersebut dikedepankan untuk meningkatkan persatuan dan solidaritas masyarakat tersebut.
Integrasi koersif terbentuk atas dasar kekuasaan yang dimiliki pemimpin yang sedang berkuasa. Dalam integrasi ini, penguasa menerapkan cara kekerasan yang menekan kepada masyarakat. Untuk mencapai integrasi sosial, ada faktor-faktor yang memengaruhi proses tercapainya integrasi sosial tersebut, antara lain:
  • Tercapainya suatu kesepakatan mengenai nilai-nilai dan norma-norma sosial
  • Norma yang disepakati konsisten
  • Ada tujuan bersama yang ingin dicapai
  • Anggota masyarakatnya merasa saling bergantung dalam mengisi kebutuhannya
  • Dilatarbelakangi dengan konflik dalam suatu kelompok di masyarakat tersebut
Ringkasan  Materi  :

11.     Banyak  Faktor  yang menyebabkan  terjadinya  permasalahan  Sosial,  di antaranya  adalah  faktor     ekonomi , budaya.  psikologi, yang dialami masing-masing kelompok.
22.  Sebagai sebuah Ilmu pengetahuan  maka sosiologi  memiliki peranan   dalam membantu    memecahkan masalah-masalah  sosial yang terjadi di masyarakat. Melalui  kajian-kajian  dan penelitian - penelitian  sosiologi  akan mendapatkan   gambaran  mengenai  realitas  masyarakat  yang sesungguhnya  dan sudut  keilmuan  .Setelah   mendapatkan  kebenaran  tersebut  ,kajian  sosiologis  akan berusaha  menemukan  hubungan  kausalitas  antara    gejala sosial  dan dampak sosial.


soaal  ! Jawablah  Pertanyaan  dibawah  ini dengan jelas dan contoh  ! 

          1. Apa ya ng dimaksud  dengan  Integrasi  Sosial  !

          2. Menurut mu hal-hal  apa saja  yang harus  di lakukan untuk meminilisir /menghindari  terjadinya                     
              konflik !     

          3. Sebutkan  faktor-faktor  yang  mendorong  integrasi   sosial  !

          4. Sebutkan  beberapa faktor penyebab  terjadi nya Disintegrasi  Sosial !

          5. Apa  yang  dimaksud  dengan ReIntegrasi Sosial Jelaskan.