Kelas 12 IPS 1
Materi
Model Evaluasi Pemberdayaan Komunitas
Pertemuan ke 2
Kelas 12 IPS 2
Materi Model
Evaluasi Pemberdayaan Komunitas
MENGEVALUASI AKSI PEMBERDAYAAN KOMUNITAS SEBAGAI BENTUK KEMANDIRIAN DALAM MENYIKAPI KETIMPANGAN SOSIAL
A.
Konsep-Konsep Pemantauan dan Evaluasi Pemberdayaan Komunitas
1.
Pengertian Evaluasi Pemberdayaan Komunitas Kata “evaluasi” dalam
kehidupan sehari-hari sering diartikan sebagai padanan istilah dari
“penilaian”, yaitu suatu tindakan pengambilan keputusan untuk menilai suatu
objek, keadaan, peristiwa, atau kegiatan tertentu yang sedang diamati (Hornby
dan Parnwell, 1972). Pokok-pokok pengertian tentang evaluasi.
a.
Evaluasi adalah kegiatan pengamatan dan analisis terhadap suatu
keadaan, peristiwa, gejala alam, atau sesuatu objek
b.
Membandingkan segala sesuatu yang kita amati dengan pengalaman
atau pengetahuan yang telah kita ketahui dan atau miliki
c.
Melakukan penilaian, atas segala sesuatu yang diamati,
berdasarkan hasil perbandingan atau pengukuran yang dilakukan
Kegiatan evaluasi
selalu mencakup kegiatan berikut.
a.
Observasi (pengamatan)
b.
Membandingbandingkan antara hasil pengamatan dengan pedoman yang
ada atau telah ditetapkan lebih dahulu
c.
Pengambilan keputusan atau penilaian atas objek yang diamati
Kegiatan evaluasi merupakan
kegiatan yang terencana dan sistematis yang meliputi halhal berikut.
a.
Pengamatan untuk pengumpulan data atau fakta
b.
Penggunaan “pedoman” yang telah ditetapkan
c.
Pengukuran atau membandingkan hasil pengamatan dengan pedomanpedoman
yang sudah ditetapkan terlebih dahulu
d.
Penilaian dan pengambilan keputusan
Evaluasi harus “objektif”, dalam
arti harus dilakukan berdasarkan data atau fakta, bukan berdasarkan praduga
atau intuisi seseorang. Evaluasi juga harus menggunakan pedomanpedoman
tertentu yang telah ditetapkan terlebih dahulu.
2.
Ragam Evaluasi dan Aksi Pemberdayaan Komunitas
a.
Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif
Evaluasi formatif adalah evaluasi
yang dilaksanakan terhadap program atau kegiatan yang telah dirumuskan, sebelum
program atau kegiatan itu sendiri dilaksanakan. Sedangkan evaluasi sumatif
merupakan kegiatan evaluasi yang dilakukan setelah program selesai
dilaksanakan.
b.
OnGoing Evaluation dan ExPost Evaluation
Ongoing evaluation adalah
evaluasi yang dilaksanakan pada saat program atau kegiatan itu masih/sedang
dilaksanakan, yang dimaksudkan untuk mengetahui ada/tidaknya penyimpangan
pelaksanaan kegiatan dibanding program atau rencana yang telah ditetapkan.
Sedangkan expost evaluation sebenarnya sama dengan evaluasi sumatif, yaitu
evaluasi yang dilaksanakan pada saat program atau kegiatan yang direncanakan
telah selesai dikerjakan.
c.
Evaluasi Intern dan Evaluasi Ekstern
Ditinjau dari pelaksana kegiatan
evaluasi, kegiatan evaluasi dibedakan antara evaluasi intern dan evaluasi
ekstern. Pada evaluasi intern, pengambilan inisiatif diadakannya evaluasi
maupun pelaksanaan kegiatan evaluasi adalah orangorang atau aparat yang
terlibat langsung dengan program yang bersangkutan. Sementara itu, evaluasi
ekstern adalah evaluasi yang dilaksanakan oleh pihak luar (di luar organisasi
pemilik/pelaksana program) meskipun inisiatif dilakukanya evaluasi dapat muncul
dari kalangan orang luar, atau justru diminta oleh organisasi pemilik/pelaksana
program yang bersangkutan.
d.
Evaluasi Teknis dan Evaluasi Ekonomi
Dilihat dari aspek kegiatan yang
dievaluasi, dikenal adanya evaluasi teknis (fisik). Evaluasi teknis (fisik)
adalah kegiatan evaluasi yang penerima manfaat dan ukurannya menggunakan ukuranukuran
teknis (fisik). Sementara itu, evaluasi ekonomi atau keuangan, penerima
manfaatnya adalah pengelolaan keuangan dan penerima ini menggunakan ukuran-ukuran
ekonomi.
e.
Evaluasi Program, Pemantauan Program, dan Evaluasi Dampak Program
1.
Evaluasi Program, adalam evaluasi yang dilakukan untuk mengkaji
kembali draft/usulan program yang sudah dirumuskan sebelum program itu
dilaksanakan.
2.
Pemantauan Program, diartikan sebagai proses pengumpulan
informasi (data dan fakta) dan pengambilan keputusankeputusan yang terjadi
selama proses pelaksanaan program.
3.
Evaluasi Dampak Program, sebagian besar kegiatan evaluasi umumnya
diarahkan untuk mengevaluasi tujuan program atau dampak kegiatan yang telah
dihasilkan oleh pelaksanaan program yang telah direncanakan.
f.
Evaluasi Proses dan Evaluasi Hasil
1.
Evaluasi proses adalah evaluasi yang dilakukan untuk mengevaluasi
seberapa jauh proses kegiatan yang telah dilaksanakan itu sesuai (dalam arti
kuantitatif ataupun kualitatif) dengan proses kegiatan yang seharusnya
dilaksanakan sesuai yang dirumuskan dalam programnya.
2.
Evaluasi hasil adalah evaluasi yang dilakukan untuk mengevaluasi
tentang seberapa jauh tujuantujuan yang direncanakan telah dapat dicapai, baik
dalam pengertian kuantitatif maupun kualitatif.
3.
Tujuan Evaluasi dan Aksi Pemberdayaan Komunitas Pada dasarnya
tujuan evaluasi adalah untuk mengetahui seberapa jauh kegiatankegiatan yang
dilaksanakan telah sesuai atau menyimpang dari pedoman yang telah ditetapkan.
4.
Kegunaan Evaluasi Pemberdayaan Komunitas
a.
Kegunaan operasional
1.
Dengan evaluasi kita dapat mengetahui cara yang tepat untuk
mencapai tujuan yang dikehendaki dan sekaligus dapat mengidentifikasi faktorfaktor
kritis (critical factors) yang sangat menentukan keberhasilan kegiatan
(pemberdayaan) yang dilakukan.
2.
Melalui evaluasi, dapat kita lakukan perubahanperubahan,
modifikasi dan supervise terhadap kegiatan yang dilaksanakan
3.
Melalui evaluasi akan dapat dikembangkan tujuantujuan serta
analisis informasi yang bermanfaat bagi pelaporan kegiatan
b.
Kegunaan analitis bagi pengembangan program
1.
Untuk mengembangkan dan mempertajam tujuan program dan
perumusannya
2.
Untuk menguji asumsiasumsi yang digunakan, dan untuk lebih
menegaskannya lagi secara eksplisit
3.
Untuk membantu dalam mengkaji ulang proses kegiatan demi
tercapainya tujuan akhir yang dikehendaki
c.
Kegunaan kebijakan
1.
Berlandaskan hasil evaluasi dapat dirumuskan kembali, strategi
pembangunan, pendekatan yang digunakan, serta asumsiasumsi dan hipotesishipotesis
yang akan diuji
2.
Untuk menggali dan meningkatkan kemampuan pengetahuan tentang
hubungan antarkegiatan pembangunan, yang sangat bermanfaat bagi peningkatan
efektivitas dan efisiensi kegiatan di masamasa mendatang 5.
5.
Landasan Evaluasi Pemberdayaan Komunitas
a.
Evaluasi dilandasi oleh keinginan untuk mengetahui sesuatu
b.
Menjungjung tinggi nilainilai kebenaran
c.
Objektif
Penyampaian materi tentang Model Evaluasi Pemberdayaan Komunitas yang disampaikan didalam pembelajaran bermanfaat sekali untuk mengoptimalkan peserta didik dalam kemajuan belajar mengajar yang telah diulang - ulang didalam kelas
BalasHapus